OLAH RAGA MENYEHATKAN OTAK

Orang yang malas berolahraga akan lebih cepat pikun! Ternyata ini bukan cuma olok-olok. Sejumlah riset yang dilakukan di Jepang dan AS membuktikan pernyataan tersebut. Penelitian dilakukan terhadap tikus-tikus percobaan di laboratorium maupun terhadap manusia.
Tim peneliti dari University of California, memanfaatkan tikus-tikus percobaan yang telah diberi ransum tinggi lemak dan tinggi gula. Setelah beberapa waktu, tikus-tikus tersebut mengalami kemerosotan zat penghantar saraf otak. Kondisi ini membuat tikus mengalami kesulitan mengingat kembali lorong-lorong jalan yang pernah mereka lalui dibandingkan dengan tikus normal. Walaupun demikian, para ahli menemukan bukti bahwa kemerosotan zat penghantar saraf ini ternyata dapat dikoreksi dengan melakukan kegiatan fisik. Setelah diolahragakan selama dua bulan, kadar zat penghantar saraf dalam otak tikus-tikus yang telah mengalami kemunduran daya ingat tadi dapat kembali normal. Hasil penelitian ini dikuatkan dengan hasil penelitian serupa yang dilakukan tim dari Universitas Nihon Fukushi, Nagoya, Jepang.
Relawan yang rajin melakukan jogging (lari-lari kecil) selama tiga kali per minggu memiliki kemampuan lebih baik dalam hal belajar dan daya ingat. Mereka menunjukkan hasil lebih baik dalam tes membuat keputusan dan daya ingat dibanding relawan yang tidak jogging. Relawan dipilih dari para pemuda yang tidak terbiasa melakukan jogging. Di awal riset, mereka diminta menjawal soal-soal dan hasilnya rata-rata dapat menjawab 65 persen benar. Separuh di antara mereka kemudian diwajibkan melakukan jogging secara rutin tiga kali per minggu, sisanya tidak jogging. Setelah enam minggu, mereka diberi soal-soal lagi. Hasilnya 80 persen soal dapat dijawab dengan benar oleh kelompok jogging.
Enam minggu berikutnya, mereka dapat menjawab benar 95 persen soal. Sementara kelompok yang tidak jogging hanya bisa menjawab 70 persen soal dengan benar. Enam minggu selanjutnya kelompok jogging diawasi terus agar mereka tidak lagi melakukan jogging sama sekali. Hasilnya sunggu mengejutkan ! Kemampuan mereka menjawab soal-soal dengan benar ternyata merosot drastis, kembali sama saja dengan kelompok tidak jogging. Hal ini mencerminkan betapa besar potensi olahraga dalam menggiatkan fungsi otak.
Berapa lama sebaiknya berolahraga, agar dapat menggiatkan fungsi otak? Tim peneliti dari University of Rudgers, New Brunswick, mendapatkan hasil bahwa jalan kaki 30 menit sama pengaruhnya terhadap fungsi otak dengan jalan kaki lebih lama.
Penelitian lain dilakukan untuk melihat pengaruh melakukan olahraga lari di lintasan statis (teadmill) terhadap tikus. Hasilnya, tikus yang melakukan lari 30 menit dan 90 menit ternyata mengalami kenaikan kadar serotonin, yang berfungsi mengontrol suasana hati dan anti depresi. Jadi, jalan kaki , jogging 30 menit ataupun olah raga tiga kali per minggu sudah sangat membantu agar kita terhindar dari penyakit mudah lupa.
Sumber : Good Mood Fod – Wied Harry Apriadji (thifanpokhan. blogspot. com)
(Artikel kiriman dari Mas Novianto\Mbak Dwi Retna.)

19 Komentar:

Anonymous said...

Akhir2 ini aku serig lupa, mungkin nggak pernah olah raga ya! trims tipsnya, langsung cabut, lari .....

Imam Syahroni said...

Saya sering olah raga tapi kok msih pelupa ! kenapa apa kira2 ya ?
apa mungkin sdh dari sononya.
Kasih tips dong untuk masalah ini sukur2 yang komentar bu dokter Mira, saya tunggu jawabannya.

Anonymous said...

Nek aku Mam penyakit laliku ilang nek mari nontok arek ayu ! ...,
pikiranku njur padang & ngntukku ilang (sumringah maneh koya lagi tangi turu).

Anonymous said...

Mam aku kalau lagi pelupaku kumat\kepala pusing, langsung aku ngetap oly. setelah itu ingat semua tidak perlu pki tips2 tertentu dan semua pekerjaan pasti beres dan yang peting jalan rasanya ringan banget. nggak percaya coba dulu !

Anonymous said...

aku seorang pelupa juga.
Aku pengin olah raga rutin tapi pulang kerja larut malam sdah lelah gimana carannya, bila hari libur saya digunakan untuk istrahat total, maklumlah kerjaku kerja kasar, apa aku masih perlu olah raga ? gimana pendatpatmu bu dokter mira ?

Sidik Pramono said...

Apa bedanya olah raga dan bekerja yang mengeluarkan keringat, misal para petani yang sedang mencangkul disawah, apa mereka masih perlu olah raga ?

Anonymous said...

Kalau sudah olah raga runtin tapi masih pelupa, ya diterima saja tetapi kita harus tetap berusaha terus

Anonymous said...

Pusing mikir olah raga ngatuk turu ah

Anonymous said...

aku nggak pernah olah raga nggak pelupa itu, kalau olah raga tbh pegal2.

Anonymous said...

Aku pengin olah raga tapi pulang kerja malam hari, hari libur saya gunakan untuk santai dan tdur, sampai sekarang masih belum peulpa tuh !

Anonymous said...

Apa yang bisa membuat orang termotivikasi untuk berolah raga ?

Anonymous said...

OM Edy Priya mana artikelnya ?, tolong cepat dimuat

Anonymous said...

Mas Edy karo mas imam piye kabare? Aku ki kan kuno banget alias produk ndeso. Ora ngerti carane nggoleki alamate teman-teman. Data alamat hasil pertemuan wingi diupload di mana to?
Buat mas/mbak yang ngisi komentar di sini, mohon dikasih nama dong. Ben liyane weruh. Sepertinya aku ndak punya teman yang namanya "anonymous". he he

Anonymous said...

mas imam..elingo lek awake dhewe ki wis tuwo. Dadi lek gampang lali iku yo wis wajar. Apalagi asupan gizi waktu masa pertumbuhan kurang. Lek masalah olah raga...pancen penting sih. tapi aku dhewe yo muuuuales. He he

Agus Winoto said...

Aku sakben dina sasate turu nok dhukure jam 12 wengi, dadi tangi isuk angel banget, biasane mari sholat shubuh terus turu maneh, arep nyempatna olah raga esuk sirah ngelu (kurang turu) maklum aku khan pengangguran kerjane sak-sake

Agung Joko said...

Yang tidak kalah penting bila merasa lelah\sakit harus istirahat, jangan memaksakan diri untuk berolahraga

Anonymous said...

Que kalau lagi bokeq pelupa que hilang, karena mikirin gimana caranya cari duwit

wiwiet said...

Santai aja Bung yang penting enjoy

wiwied said...

Yang paling baik cara menyehatkan otak dengan dengan istirahat yang cukup dan jangan lupa rekreasi

Google
 
Powered IPA2SMADAHA86® ..::| Copyright : 2008 - 2009 : 10112008 |::..